My Life My Adventure – Part 11

 

Ga terasa , sekarang gue udah resmi masuk departemen [Jurusan] di perkuliahan gue . ternyata 1 tahun pertama di institut ini cukup mengasyikan 🙂 , beberapa moment masih gue inget sampe sekarang 😀 , dan juga pastinya ada beberapa cewe yang ga bakal pernah gue lupain dari hidup gue.

———

 

Hari itu pertama kali gw melihat dia , seorang wanita dengan sosok yang sempurna di mata gue , *mungkin dialah yang gue cari selama ini , memanggil gue di tengah keramaian yang bahkan gue pun belum mengenalnya , dengan nada yang benar benar enggak bakal gue lupain sampe sekarang . 

“Zal , sini , ESL kumpulnya disini” sahutnya dari kejauhan..

sebenernya dengan keadaan mata gue yang Minus 1.5 , tidak terlalu jelas siapa yang memanggil gue , sedikit gue picingkan mata ini , dan akhirnya gue bisa melihat sesosok wanita yang “Wah” dimata gue , dia adalah Lidya [Nama Asli , tapi bukan nama yang biasa gw panggil ke dia :p]

 

akhirnya , tanpa pikir panjang , gw berdiri dari posisi duduk gue , dan melangkah menuju kerumunan para wanita yang sedang membuat Mahkota angkatan , sedikit ngobrol ngalor ngidul dengan cewe yang lain sembari berkenalan 1 per satu *ga ada cowo selain gw saat itu :hammer: , akhirnya gue memberanikan diri untuk membuka pembicaraan dengan Lidya ini , *sebenernya gue duduk pas di sebelahnya , parfum dan pakainnya masih gue inget sampe hari ini  :p

 

Eh Lid , makasih ya , tadi udah manggil gue kesini , kalo engga di panggil bisa bisa gue nunggu di sana sampe ngeliat orang yang gue kenal deh . hhe ”

hahaha , ia zal , oh iya nih , ada mahkota angkatan sisa , mau ?”

beneran ini teh Lid ? sisa apa sengaja buatin ?” sengaja gue bicara kayak gini , tapi gue berusaha untuk get closer to her , secara gitu , gue mengagumi dia :p

ia  bener zal , emang lebih kok , oh iya , kalo daunnya mau yang ini aja ?” sembari Lidya menyodorkan beberapa daun yang udah di rangkai untuk di pasangkan ke mahkota angkatan .

tanpa pikir panjang gue ambil mahkota angkatan dan daun itu , sembari melanjutkan mengobrol dengan cewe lain dan Lidya juga pastinya , kadang kadang *sering sih kalo dihitung ada kali lebih dari 10x :nohope: gue curi curi perhatian ke Lidya , tapi gue ga tau dia sadar apa engga gue perhattin terus :hammer:

 

Waktu terus berjalan dan akhirnya teman teman 1 departemen pun akhirnya semuanya berkumpul , gue perhatikan secara keseluruhan , yang gue kenal sepertinya hanya hitungan jari dari sekitar 100 orang . buset dehhh …..

setelah berbincang bincang untuk persiapan ospek departemen / MPD , akhirnya kita membubarkan diri , dan ga lupa gue lirik untuk terakhir kalinya ke Lidya , dan ternyata dia juga sedang melihat kedaan sekitar , dan sadar bahwa gue sedang melihat ke arahnya , dia melampar senyum ke gue , beuhhhh manisss banget senyumnya , rasanya kaya di hipnotis , ajib deh senengnya *Lebe mode : On , tapi suer , gue seneng banget , dan hari itu gue akhiri dengan perjalanan menuju cibinong dengan rasa penuh bahagia … 🙂

 

Beberapa hari setalah ospek , sering kali departemen gue mengadakan kumpul bersama , hanya untuk persiapan buka bersama departemen , dan seperti biasa saatnya gue curi curi pandang ke Lidya , Gue freak ? hmmm.. engga juga sih , soalnya gue memperhatikan dia ya karena gue emang suka dan bener bener mengagumi dia , toh di juga ga ngerasa risih gue perhatiin :p

soalnya setiap gue memperhatikan wajahnya , tenang rasanya hati ini , ok bakal gue gambarkan sedikit secara fisikly Lidya ini . dia terlihat spesial di mata gue , dengan tinggi sekitar 170cm [*hampir sepantaran sama gue :hammer:] , kulit kuning langsat orang sunda pisan , wajah mojang pariangan yang bener bener bening *bukan bening transparan yak , ngeri aja kalo bening transparan :hammer: , rambut sebahu hitam mutiara yang bener bener bagus banget , lalu beberapa point lainnya di penilaian pria 😀   , dan yang gue suka dari dia adalah senyumnya , gw rasa snyumnya itu kalo di taksir pake gula , ada kali 1 toples gula . manisssssss banget :p

oh iya dan 1 lagi poini plus banget , orangnya bener bener modis dan mudah bergaul 🙂

 

beberapa pertemuan departemen untuk membicarakan buka bersama gue ikutin , dan selalu ada Lidya di pertemuan itu yang bikin gue semangat *ya iya lah zal , secara dia kan Ketua divisi , pasti ikut rapat terus :p 

dan selama itu juga , ga pernah 1 kali pun gw secara langsung ngobrol dengannya , karena kesibukan gue juga yang sebagai Ketua divisi Logistik dan Transportasi , dan juga gue sedikit canggung untuk membuka pembicaraan dengan seorang wanita yang gue kagumi 😀

———-

 

akhirnya , setelah banyaknya pertemuan untuk membicarakan Buka Bersama departemen , pada hari H walaupun ada sedikit masalah di transportasi konsumsi , tapi overall semuanya lancar 🙂

hari itu gue ga melihat dimana Lidya , karena gue terlau sibuk dengan urusan gue sebagai ketua divisi yang sebenernya secara kasar bisa disebut “ Tukang Angkut barang ” ==a

 

hari berganti hari , minggu awal perkuliahan pun terus berjalan , tapi gue secara ga sadar sedikit melupakan keberadaan Lidya ini , mungkin karena terlalu fokus untuk kuliah dan beberapa hal yang lainnya ya ….

 

continue to next part ….

 

*PS : Kalo suka bilang suka | kalo engga suka , bilang suka | intinya coba bilang dulu | tapi kok gue susah amat ya ? mungkin karena belum terlalu dekat dengan doi 😛

 

Written: 24 September 2011 at 20:21